Anda mungkin sudah sering membaca bagaimana awal kiprah Arsene Wenger bersama Arsenal. Datang dengan status pelatih yang kurang dikenal publik Inggris, Arsene Wenger pada akhirnya menjadi sosok yang membelah opini semua pencinta sepak bola, bukan cuma fans Arsenal.
Selama hampir 22 tahun bersama Arsenal, Arsene Wenger sudah pernah merasakan semua manis dan pahitnya sepak bola Inggris, Arsene Wenger tahu dan mengakui bahwa perjalanannya di Arsenal adalah pertualangan yang penuh dengan rintangan.
Dalam pidato perpisahannya bersama di Emirates Stadiun, Arsene Wenger dengan setengah becanda menyebutkan dengan fans Arsenal tak selalu harmonis.
Kalau diukur menggunakan parameter jumlah trofi, kiprah Arsene Wenger bersama Arsenal bisa dibagi dalam dua periode, Arsene Wenger menjalani periode penuh kesuksesan pada sepuluh tahun pertama dan pada periode kedua selama 12 tahun diwarnai dengan puasa gelar dan desakan mundur dari fans. Secara keseluruhan, Arsene Wenger meraih 11 trofi mulai dari tahun 1996 hingga 2006, tapi pada 2006/07 hingga 2018, Arsene Wenger cuma mendapatkan 5 trofi.
Arsenal bisa meraih tiga gelar juara Premier League dan empat gelar FA Cup pada paruh pertama bersama Arsene Wenger. Selain itu, Arsenal juga mencapai final piala UEFA pada tahun 2000 dan final Liga Champions pada 2006 yang sayangnya gagal untuk dimenangkan.
Tapi kesuksesan Arsene Wenger periode pertama lebih dari sekedar kemenangan di atas lapangan. Beberapa tahun sebelum Arsene Wenger datang, Arsenal hanya berada di posisi 20 daftar klub paling kaya dunia versi Deilotte. Kala itu pendapatan tahunan Arsenal cuma 36 juta euro, masih di bawah Parma, Ajax Amsterdam, AS Roma, Flamengo dan Newcastle United.
Namun Saat ini, Arsenal berada di posisi ke tujuh dunia dengan pendapatan mencapai 469 juta euro dalam setahun, prestasi Arsenal yang mungkin kurang diapreasi adalah keberhasilannya. mengatrol Arsenal menjadi salah satu raksasa finansial di antara klub klub Eropa lainnya.
Kini masa depan Arsenal sudah tak berada ditangan Arsene Wenger lagi, menarik untuk disimak apakah penggantinya mampu memaksimalkan warisan yang ia tinggalkan hingga berbuah prestasi, jika tidak Arsene Wenger sudah mengancam akan ikut berteriak karena kini ia hanya seorang fans Arsenal.
Untuk Bermain Casino Online GD88 Dapat Mengikuti Panduan Cara Daftar GD88 Casino
Tidak ada komentar:
Posting Komentar